Ribuan Umat Islam di Banten Gelar Aksi Untuk Menyikapi Puisi Sukmawati
muslimah pun ikut aksi |
Ribuan
umat Islam di Banten yang tergabung dalam Forum Persaudaraan Umat Islam Banten
(FPUIB) menggelar aksi unjukrasa dimulai dari masjid At-Tsauroh, Pegantungan
dan melakukan long march menuju Alun-alun.
Koordinator aksi yang juga merupakan Ketua FPUIB Banten, Zaenal Arifin mengatakan, bait “Aku tak tahu syariat Islam, yang kutahu sari konde ibu Indonesia sangatlah indah, lebih cantik dari cadar dirimu” dan “Aku tak tahu syariat Islam, yang kutahu suara kidung ibu Indonesia sangatlah elok, lebih merdu dari suara adzanmu” sangat melecehkan dan menghina ajaran Islam. Sehingga, menurutnya, umat Islam di Banten menuntut supaya Sukmawati diproses hukum seadil-adilnya.
“Kami
ingin aparat penegak hukum bertindak cepat dan tegas, jangan cuma kepada aktivis
Islam mereka cepat. Sementara kepada orang yang menghina Islam mereka
berlambat-lambat,’ kata Zaenal.Koordinator aksi yang juga merupakan Ketua FPUIB Banten, Zaenal Arifin mengatakan, bait “Aku tak tahu syariat Islam, yang kutahu sari konde ibu Indonesia sangatlah indah, lebih cantik dari cadar dirimu” dan “Aku tak tahu syariat Islam, yang kutahu suara kidung ibu Indonesia sangatlah elok, lebih merdu dari suara adzanmu” sangat melecehkan dan menghina ajaran Islam. Sehingga, menurutnya, umat Islam di Banten menuntut supaya Sukmawati diproses hukum seadil-adilnya.
umat islam banten gelar demo terkait puisi sukmawati |
elain
melakukan aksi unjukrasa, sebagian ulama di Banten juga mendatangi Mapolda
Banten .
Bertempat di Aula Mapolda
Banten yang diterima oleh Kapolda Banten Brigjen Pol Drs. Listiyo Sigit
Prabowo, MSi, didampingi oleh Wakapolda, Karoops, Dir Lantas, Dirintelkam dan
Kabid Humas Polda Banten.
Sedangkan dari pihak ulama
dihadiri oleh Agus Rahmat, SH (praktisi hukum/pengacara muslim Banten), KH.
Jawari (Ketua Ikatan Santri Salafi Kota Serang), KH. Abi Suja’i (Toga Kota
Serang), KH. Idris, KH. Ali Mustofa (FSPP Banten), Ust. Wari (Forum Umat Islam
Banten), Ust. Bahri Fohan, Ust. Mansyur Wahyidin (Ketua GNPF MUI Banten)., Ust.
Ardani (Pimp Ponpes Ardaniah Kec. Taktakan kota srg), KH. Dimyati (Ponpes Darul
Khaerot Kec. Cikande Kab. Serang).
Dalam beberapa pembicaraan
yang mewakili ulama yaitu KH. Ardani dan Agus Rohmat mengatakan bahwa, penodaan
agama tidak boleh terulang lagi baik di Banten maupun di seluruh Indonesia dan
terhadap para pelaku harus diproses secara hukum.
Kami berharap hal-hal yang
terkait dengan penodaan agama tidak terjadi lagi baik di Banten maupun
diIndonesia, kata KH ARDANI karena kami masyarakat Banten mendambakan kehidupan
yang nyaman dan aman.
“Kami sangat percaya kepada
Polda Banten dalam melaksanakan tugasnya selalu melindungi mengayomi masyarakat
Banten dan kami akan selalu mendo’akan agar Polda Banten mampu melaksanakan
tugas dengan baik, serta selalu mendapat rido dari Allah SWT dalam menjaga
keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat Banten,” ujar KH. Ardani.
Sementara itu, Kapolda Banten
Brigadir Jenderal Listiyo Sigit Prabowo mengucapkan terimakasih kepada para
alim ulama atas kunjungannya dan dukungan serta doanya. Terimakasih atas
do’anya agar kami dapat melaksanakan tugas dengan baik demi memberikan
kenyamanan kepada masyarakat Banten.
“Terkait masalah isu penodaan
agama, jika para alim ulama menginginkan membuat laporan disilahkan tetapi
karena lokus delictinya bukan di wilkum Polda Banten sehingga nanti laporannya
kami kirimkan ke Mabes Polri,” ungkapnya. (BDI).
Ribuan Umat Islam di Banten Gelar Aksi Untuk Menyikapi Puisi Sukmawati
Reviewed by budi daily
on
April 07, 2018
Rating:
Post a Comment